Pencurian Seni: Kasus Paling Terkenal dalam Sejarah
Pencurian Pertama:
Kasus pencurian seni terdokumentasi pertama terjadi pada tahun 1473, ketika dua panel altar dari Pengadilan Terakhir oleh pelukis Belanda Hans Memling dicuri. Sementara triptych diangkut dengan kapal dari Belanda ke Florensia, kapal tersebut diserang oleh bajak laut yang membawanya ke katedral Gdansk di Polandia. Saat ini, potongan tersebut dipajang di Museum Nasional di Gdansk dimana baru-baru ini dipindahkan dari Basilika Asumsi.Pencurian Paling Terkenal:
Kisah pencurian seni yang paling terkenal melibatkan salah satu lukisan paling terkenal di dunia dan salah satu seniman paling terkenal dalam sejarah sebagai tersangka. Di malam 21 Agustus 1911, Mona Lisa dicuri dari Louver. Segera setelah itu, Pablo Picasso ditangkap dan diinterogasi oleh polisi, namun segera dilepaskan.Butuh waktu sekitar dua tahun sampai misteri itu diselesaikan oleh polisi Paris. Ternyata lukisan 30 × 21 inci itu diambil oleh salah satu pegawai museum dengan nama Vincenzo Peruggia, yang hanya membawanya tersembunyi di balik mantelnya. Meski begitu, Peruggia tidak bekerja sendiri. Kejahatan itu dilakukan dengan hati-hati oleh seorang penipu terkenal, Eduardo de Valfierno, yang dikirim oleh pembuat seni yang bermaksud membuat salinan dan menjualnya seolah-olah lukisan aslinya.
Sementara Yves Chaudron, pembuat seni, sibuk menciptakan salinan untuk karya terkenal tersebut, Mona Lisa masih tersembunyi di apartemen Peruggias. Setelah dua tahun di mana Peruggia tidak mendengar kabar dari Chaudron, dia mencoba untuk membuat yang terbaik dari barang curiannya. Akhirnya, Peruggia ditangkap oleh polisi saat mencoba menjual lukisan itu ke dealer seni dari Florence, Italia. Mona Lisa dikembalikan ke Louver pada tahun 1913.
Pencurian Terbesar di Amerika Serikat:
Pencurian seni terbesar di Amerika Serikat berlangsung di Museum Isabella Stewart Gardner. Pada malam 18 Maret 1990, sekelompok pencuri yang mengenakan seragam polisi masuk ke museum dan membawa tiga belas lukisan yang nilainya kolektif diperkirakan sekitar 300 juta dolar. Pencuri itu mengambil dua lukisan dan satu karya karya Rembrandt, dan karya Vermeer, Manet, Degas, Govaert Flinck, serta artefak Prancis dan Cina.Sampai sekarang belum ada satupun lukisan yang ditemukan dan kasusnya masih belum terpecahkan. Menurut rumor terbaru, FBI sedang menyelidiki kemungkinan bahwa Mob Boston bersama dengan dealer seni Prancis terhubung dengan kejahatan tersebut.
Scream:
Lukisan karya Edvard Munchs, The Scream, mungkin adalah lukisan yang paling banyak dicari oleh pencuri seni dalam sejarah. Telah dicuri dua kali dan baru saja pulih. Pada tahun 1994, selama Olimpiade Musim Dingin di Lillehammer, Norwegia, The Scream dicuri dari galeri Oslo oleh dua pencuri yang menerobos jendela yang terbuka, menyalakan alarm dan meninggalkan pesan yang mengatakan: terima kasih atas keamanan yang buruk.Tiga bulan kemudian, pemegang lukisan tersebut mendekati Pemerintah Norwegia dengan sebuah tawaran: 1 juta dolar uang tebusan untuk Edvard Munchs The Scream. Pemerintah menolak tawaran tersebut, namun polisi Norwegia berkolaborasi dengan Polisi Inggris dan Museum Getty untuk mengatur operasi penyengat yang membawa kembali lukisan ke tempat asalnya.
Sepuluh tahun kemudian, The Scream dicuri lagi dari Museum Munch. Kali ini, perampok menggunakan pistol dan mengambil lagi lukisan Munchs dengan mereka. Sementara pejabat Museum menunggu pencuri meminta uang tebusan, rumor tersebut mengklaim bahwa kedua lukisan itu dibakar untuk menyembunyikan bukti. Akhirnya, polisi Norwegia menemukan dua lukisan tersebut pada tanggal 31 Agustus 2006 namun fakta tentang bagaimana mereka ditemukan belum diketahui.
0 Response to "Pencurian Seni: Kasus Paling Terkenal dalam Sejarah"
Posting Komentar